Friday, October 5, 2018

Review Masker Perawatan Rambut Rusak: Joico K-Pak Intense Hydrator

Saya pernah bercerita sedikit di sebuah tulisan beberapa waktu yang lalu tentang upaya mencari produk perawatan yang bisa mengembalikan kondisi rambut saya setelah disiksa sedemikian rupa oleh beberapa kali pewarnaan permanen, 2x highlift dan 2x bleaching. Jujur, setelah pengalaman hari itu, ternyata saya udah gak minat nyobain lagi. Kelamaan, buang-buang waktu. Jadi saya putuskan untuk mempertahankan sebagian dan sisanya cepet-cepet disingkirkan, entah dijual, entah dihabiskan. Salah satu yang saya pertahankan adalah Joico K-Pak Intense Hydrator.

 

Joico adalah merk produk perawatan rambut dari USA. Sementara K-Pak line adalah varian produk Joico yang dikhususkan sebagai perawatan protein bagi rambut kering atau rusak entah karena bleaching, pewarnaan, catok, perming,..... you name it. Varian K-Pak diklaim mengandung komponen protein yang dapat diserap dengan mudah oleh batang rambut. Meski banyak dapat acungan jempol di luar sana, produk ini sepertinya kurang lazim di Indonesia sehingga tidak mudah diperoleh. Beruntung saya menemukan suplier produk salon yang menjualnya di marketplace lokal. Cuman ya harganya sih gak main-main. Setube isi 250ml sekitar 250ribu. Tapi ini irit banget.

Seperti terlihat pada gambar, tubenya besar. Tutupnya berupa fliptop. Isinya berwarna putih dengan tekstur semacam conditioner. Wanginya lembut, enak.

Ingredients: Water/Aqua/Eau, Cetearyl Alcohol, Glycerin, Behentrimonium Chloride, Cetyl Esters, Lanolin, Pentapeptide-29 Cysteinamide, Pentapeptide-30 Cysteinamide, Tetrapeptide-28 Argininamide, Tetrapeptide-29 Argininamide, Hydrolyzed Keratin, Cocodimonium Hydroxypropyl Hydrolyzed Keratin, Hydrolyzed Keratin PG-Propyl Methylsilanediol, Hydrogenated Olive Oil, Olea Europaea (Olive) Fruit Oil, Olea Europaea (Olive) Oil Unsaponifiables, Butyrospermum Parkii (Shea) Butter, Aleurites Moluccana Seed Oil, Hydrolyzed Wheat Protein, Psidium Guajava Fruit Extract, Aloe Barbadensis Leaf Juice, Oenothera Biennis (Evening Primrose) Oil, Tocopheryl Acetate, Hyaluronic Acid, Glycolipids, Amodimethicone, Isopropyl Alcohol, Panthenyl Hydroxypropyl Steardimonium Chloride, Ceteareth-20, Citric Acid, Tetrasodium EDTA, Trideceth-12, Cetrimonium Chloride, Benzophenone-4, Hydrolyzed Wheat Starch, Thioctic Acid, Butyl Methoxydibenzoylmethane, Allantoin, Sodium Ascorbyl Phosphate, Sodium Hydroxide, DMDM Hydantoin, Methylparaben, Hexyl Cinnamal, Limonene, Benzyl Salicylate, Fragrance/Parfum.


Ini buat apa?
Ini digunakan pada rambut lembab (towel dried, bukan basah kotos-kotos) sehabis keramas seperti menggunakan conditioner atau masker rambut biasa. Aplikasikan secukupnya pada batang rambut, bukan kulit kepala, ratakan dengan cara disisir pakai jari. Ambil produknya gak perlu banyak-banyak karena memang sedikit aja sudah cukup. Tunggu sekitar 3-5 menit lalu bilas. Saya biasanya gak sesabar itu jadi baru satu menit sudah dibilas hehe... Tapi hasilnya tetap nendang kok.

Selain menjadi conditioner biasa, Intense Hydrator ini ternyata juga bisa jadi leave-in conditioner. Jadi kalau saya lagi buru-buru, saya aplikasikan ke rambut tanpa dibilas. Rambut jadi berasa halus banget, mudah diatur, dan ajaibnya gak lepek, balik ke tekstur normalnya. Tapi jangan terlalu sering menggunakan cara ini. Mungkin yah cukup satu kali dalam seminggu. Pengalaman saya, jarak pemakaian sebagai leave-in yang terlalu dekat membuat rambut jadi agak frizzy.

Final verdict?
Juara lah. Saya gak ada rencana ganti produk lain, di samping karena tubenya yang gede bener, setahun juga mungkin gak abis.

No comments:

Post a Comment

[Part 2] Skin Journal, A New Journey - [Review] Laneige Clear-C Advanced Effector EX

Saya menulis part 1-nya ternyata sudah hampir setahun yang lalu. Dan habis itu lama banget ninggalin janji bikin part 2 yang tak kunjung te...